Pengambilan Keputusan dalam Manajemen Proyek KPR Nonsubsidi menggunakan Linier Programing

Penulis

  • Uswatun Hasanah Teknik Informatika STMIK Bumigora
  • Susilahudin Putrawangsa Tadris Matematika Universitas Islam Negeri
  • Danang Tejo Kumoro Teknik Informatika STMIK Bumigora

DOI:

https://doi.org/10.25077/TEKNOSI.v5i2.2019.104-111

Kata Kunci:

Perumahan Nonsubsidi, Keuntungan, Linier Programing

Abstrak

PT X merupakan salah satu pengembang perumahan subsidi dan nonsubsidi di kawasan Terong Tawah, Labu Api, Lombok Barat. Kekhawatiran PT X dalam manajemen usahanya terkait pembangunan perumahan nonsubsidi yang disebabkan karena keterbatasan sumber daya yang tersedia dan tingkat persaingan dengan para pengembang yang lain. Disamping itu, pertambahan jumlah penduduk yang semakin meningkat dapat mempengaruhi besarnya permintaan pasar akan ketersediaan rumah sehingga dapat mendorong pengembang PT X dalam mengoptimalkan profit atau keuntungan yang akan diperoleh. Linier programming dapat digunakan dalam menemukan solusi optimalisasi profit tersebut sehingga PT X dapat menentukan langkah yang tepat dalam pengambilan keputusan. Secara matematis, proses penyelesaian metode ini dilakukan secara iterasi berdasarkan pemodelan sumber daya yaitu PT X membangun perumahan nonsubsidi tipe A (40/100), tipe B (70/200) dan tipe C (200/350). Berdasarkan hasil simulasi dengan proses iterasi sebanyak empat kali dihasilkan bahwa untuk memperoleh profit secara optimal sebesar Rp. 857.140.000 maka PT X dapat membangun 71 unit rumah tipe A dengan ukuran 40 diatas luas tanah 100 meter persegi, 114 unit rumah tipe B dengan ukuran 70 diatas luas tanah 200 meter persegi dan 114 unit rumah tipe C dengan ukuran 200 diatas luas tanah 350 meter persegi.

Referensi

[1] Tim Penyusun Buku. “Nusa Tenggara Barat Dalam Data 2015â€. Bappeda: Provinsi Nusa Tenggara Barat. 2015. [2] Dewa Ketut Sudarsana. “Optimasi Jumlah Tipe Rumah yang Akan Dibangun Dengan Metode Simpleks Pada Proyek Pengembangan Perumahanâ€. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Volume 13 Nomor 2 Juli 2009. [3] Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman [4] Anonim.†8 Perbedaan Rumah Subsidi dan Non subsidi: https://rumahlia.com/tips-trik/info-dasar/perbedaan-rumah-subsidi-dan-non-subsidi, November 30, 2017 [Nov. 02, 2018] [5] Desi Vita Sari Sinaga.†Optimalisasi Keuntungan Penjualan Roti Dengan Metode Branch And Bound (Studi Kasus: UD. Akbar Jaya)â€. Skripsi, Universitas Sumatera Utara, Medan, 2018. [6] Dewa Ketut Sudarsana. “Optimasi Jumlah Tipe Rumah yang Akan Dibangun Dengan Metode Simpleks Pada Proyek Pengembangan Perumahanâ€. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Volume 13 Nomor 2 Juli 2009. [7] Reni Febri Utari dan Andi SA.â€Optimalisasi jumlah produksi tipe rumah pada proyek pengembangan perumahan dengan menggunakan metode Simplek (studi kasus: PT Araya Bumi Malang)â€. Media Teknik Sipil, Volume 10 Nomor 2, Agustus 2012, pp: 174-182. [8] Uswatun Hasanah dan Ahmad.†Linier Programing dalam Manajemen Keuntungan Proyek Perumahan Subsidiâ€,’Prosiding SENTIA, 2018, pp. 7-11 [9] Citra, P. “Optimasi Pendapatan Sewa Kamar Dengan Menggunakan Metode Simpleks (Studi kasus : Inna Simpang Surabaya), Tugas Akhir, Universitas Negeri Malang, Malang, 2006. [10] Hamdy, A.Taha .â€Riset Operasiâ€. Jakarta : Binarupa Aksara. 1996. [11] Setiawati, F.†Optimasi produksi di Fajar Bakery dengan penerapan pemrogaman linier menggunakan metode simpleks primalâ€, Tugas Akhir, Universitas Kristen Petra, 2004. [12] Jong Jek Siang. “Riset Operasi dalam Pendekatan Algoritmisâ€. Yogyakarta: Andi Offset. 2011. [13] Siringoringo, Hotniar. “Seri Teknik Riset Operasional. Pemrograman Linearâ€. Yogyakarta : Graha Ilmu. 2005

Unduhan

Telah diserahkan

04-11-2018

Diterima

12-09-2019

Diterbitkan

19-09-2019

Cara Mengutip

[1]
U. Hasanah, S. Putrawangsa, dan D. T. Kumoro, “Pengambilan Keputusan dalam Manajemen Proyek KPR Nonsubsidi menggunakan Linier Programing”, TEKNOSI, vol. 5, no. 2, hlm. 104–111, Sep 2019.

Terbitan

Bagian

Articles